Netranews.co.id, Sumenep – Sejak beberapa hari terakhir warga Kepulauan Sapudi Kabupaten Sumenep, Jawa Timur alami kesulitan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) setempat.
Alhasil masyarakat harus antre sepanjang 1 kilometer demi mendapatkan BBM. Akibatnya setiap pemilik kendaraan harus menunggu berjam-jam.
Terjadinya anterean yang mengular itu disebabkan karena minimnya pasokan BBM yang masuk di Kepulauan tersebut.
Sedangkan pengguna BBM sendiri disana bukan hanya digunakan untuk motor dan mobil, melainkan nelayan juga membutuhkan bahan akar untuk aktifitasnya.
Dengan minimnya pasokan BBM tersebut, hal ini sangat terasa bagi masyarakat yang notabenenya jauh dari daratan.
Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Daerah Kabupaten Sumenep, Edy Rasyadi membenarkan bahwa minimnya pasokan BBM ke wilayah itu sejak bulan November.
Ia mengatakan, biasanya pasokan BBM untuk kepulauan Sapudi sebabyak dua kali, namun
“Pemkab Sumenep dan Pertamina sebenarnya sudah mengupayakan suplai BBM di hari Jumat kemarin, namun antrean masih tetap terjadi,” ujarnya, Senin (12/12/2022)
Namun, pihaknya akan segera melakukan evaluasi untuk menjawab kelangkaan tersebut termasuk menjelan natal dan tahun baru. (*)
