Netranews.co.id, Sumenep – Gara-gara salah paham saat Pemilu 2024, saudara tega memukul saudaranya sendiri di Kepulauan Sumenep pada 14 Februari 2024. Bahkan pemukulan itu dilakukan di tempat pemungutan suara (TPS).
Insiden itu dilakukan Mahfud, Pj Kepala Desa (Kades) Gelaman Kecamatan Arjasa kepulauan Sumenep, Madura Jawa Timur. Ia memukul Petugas TPS Badrul Huda yang tidak lain adalah saudaranya sendiri.
Pemukulan tersebut terjadi di TPS 7 Dusun Tengah Desa Duko Kecamatan Arjasa Kabupaten Sumenep. Hal ini dibenarkan oleh Kasubag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti saat dikonfirmasi pada Kamis 15 Februari 2024. “Keduanya masih saudara satu Bapak beda ibu,” ungkapnya.
Menurut AKP Widiarti, pemukulan itu terjadi akibat salah paham. Semula pelaku hendak akan menyalurkan suaranya ke TPS tempat Badrul bertugas. Namun Pelaku tidak diberi ijin karena tidak tertera dalam daftar pemilih tetap (DPT) TPS tersebut.
“Dia (pelaku) mau nyoblos di situ, tetapi tidak terdaftar di DPT lalu ditolak sehingga dia langsung mukul,” katanya.
Kendati demikian, AKP Widiarti menegaskan bahwa keduanya telah berdamai dan diselesaikan secara kekeluargaan. “Kasus itu sudah diselesaikan di tingkat PPS, Alhamdulillah sudah diselesaikan sesama keluarga,” tegas AKP Widiarti. (bri)