Netranews.co.id, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten Pamekasan terus berkomitmen untuk senantiasa mempermudah masuk investor ke Bumi Gerbang Salam, Senin (28/08/2023).
Hal itu disampaikan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, saat menerima kunjungan PT. Garindo Sejahtera Abadi di Peringgitan Dalam Mandhapah Agung Ronggosukowati beberapa hari yang lalu.
Ia mengatakan, pihaknya akan selalu mendorong kesejahteraan masyarakat dengan beberapa langkah nyata selama memimpin Kabupaten Pamekasan. Salah satunya dengan mempermudah investor masuk.
Ini dilakukan ungkap Baddrut Tamam tak lain lantaran investor baru yang masuk akan dapat menyerap tenaga kerja khususnya masyarakat Pamekasan sendiri.
“Kita mau mendorong lapangan pekerjaan yang banyak, kita mau dorong bagaimana daya beli masyarakat bagus, kita ini mau mendorong pertumbuhan ekonomi bagus, sebagian langkah untuk itu semua kita akan mempermudah investasi,” katanya.
Mantan anggota DPRD Jatim ini berharap, dengan masuknya investor baru, akan dapat mensejahterakan seluruh masyarakat.
Dan dalam mensejahterakan masyarakat, orang nomor satu di Kabupaten Pamekasan ini melakukan beberapa terobosan yang di antaranya memberikan pelatihan gratis, pinjaman modal dengan bunga nol persen, bantuan alat produksi, hingga fasilitasi pemasarannya melalui program sepuluh ribu pengusaha baru (sapu tangan biru) serta pelatihan kepada para pelaku UMKM.
“Kita berpikir kalau ekonomi masyarakat kita bagus, maka gizi masyarakat bagus, ditambah pelayanan kesehatan gratis, sehingga Pamekasan hebat akan terwujud setahap demi setahap sesuai dengan etape yang kita rancang,” Ujarnya lebih lanjut.
Pada kesempatan itu pula, bupati yang juga mantan aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) meminta kepada PT. Garindo Sejahtera Abadi untuk memberikan jaminan terhadap kesejahteraan para pekerjanya baik itu kesehatan dan lain sebagainya sehingga tidak ada yang dirugikan di antara kedua belah pihak.
“Kami akan all out mendukung perusahaan yang memiliki semangat tinggi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik nilai investasi kecil atau investasi yang nilainya besar. Makanya, beberapa dinamika yang berusaha menghambat lajunya investasi itu harus dihadapi secara bersama-sama,” tandasnya. (Adv/Lil)