Netranews.co.id, Sumenep – Polres Sumenep Madura Jawa Timur menggelar kegiatan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1445 H / 2024 M dan do’a bersama untuk Pemilu 2024 Aman, dilanjutkan dengan makan bersama di Mapolres Sumenep, Jumat 9 Februari 2024.
Kegiatan berlangsung di Masjid Walisongo Polres Sumenep dan dihadiri oleh Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso, Ketua Bhayangkari Cabang Sumenep Nyai Agnes Henri , KH Taufikurrahman, PJU Polres Sumenep, para Kapolsek Jajaran Polres Sumenep, anggota Polri dan ASN Polres Sumenep, serta Bhayangkari Cabang Sumenep.
Kapolres Sumenep dalam sambutannya mengatakan peristiwa Isra Miraj adalah peristiwa yang sangat penting bagi muslim sebagai umat Nabi Muhammad SAW. Pada peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW menerima perintah Shalat dari Allah SWT.
“Mari kita tingkatkan ibadah shalat kita karena shalat amalan yang paling pertama diterima disisi Allah SWT ketika kita sudah berada di akhirat nanti, dengan peringatan ini dalam rangka meningkatkan keimanan serta ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,” ujar AKBP Henri
Sementara itu KH Taufikurrahman, dalam tausyiahnya menyampaikan bahwa Isra Miraj merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam karena mengisahkan perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW.
“Saat itu, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah dari Allah SWT untuk menjalankan shalat lima waktu, peristiwa Isra Miraj adalah dua perjalanan Nabi Muhammad SAW yang terjadi dalam satu malam, umat Islam memperingati Isra Miraj setiap tanggal 27 Rajab tahun Hijriah,” kata KH Taufikurrahman.
Peristiwa Isra merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Kabah di Mekkah ke Masjid Al Aqsa yang berada di Yerusalem dan Peristiwa Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad dari Masjid Al Aqsa menuju ke langit ketujuh atau Sidratul Muntaha.
“Sama dengan halnya kita kalau dapat menjalankan pekerjaan dengan baik maka, tentunya akan meninggalkan cerita atau kisah-kisah yang baik di mata orang banyak atau masyarakat. Semoga Polri semakin dicintai Masyarakat, tetap amanah dalam bekerja dan melayani masyarakat sehingga menjadi ladang amal bagi semuanya,” terang KH Taufikurrahman.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin KH Taufikurrahman, dilanjutkan makan bersama dan memberikan santunan kepada anak yatim. (bri)