Netranews.co.id, Surabaya – Sebanyak 9.370 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Surabaya menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) Tahun 2024. Kamis, 18 Juli 2024.
Dari total jumlah KPM itu, masing-masing mendapat BLT sebesar Rp 1,4 juta dari anggaran keseluruan Rp 13 miliar. Sementara penyeluran BLT DBHCT dipusatkan di PT HM Sampoerna Tbk Plant Rungkut 2, Surabaya.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyampaikan bahwa adanya peningkatan jumlah BLT DBHCT pada tahun ini ketimbang tahun 2023 yakni Rp 1 juta per KPM.
“Mohon digunakan untuk hal produktif, semoga bermanfaat, jangan pakai untuk top up game online atau judi online.” ujarnya.
Selain bantuan uang tunai, Wali Kota Surabaya juga memberikan bantuan peralatan usaha kepada 48 KPM kategori butuh pabrik rokok yang hampir pensiun.
Sementara, Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya, Anna Fajrihati menyebutkan jumlah KPM terdiri dari
3.746 buruh yang bekerja di sembilan pabrik rokok (produksi dan non-produksi) Surabaya serta 5.624 masyarakat lainnya.
“DBHCT itu diberikan kepada buruh pabrik rokok dan masyarakat lain dalam kategori miskin atau rentan miskin yang ada di Kota Surabaya.” pungkasnya. (ril/red)