Netranews.co.id, Pemekasan – Pj Bupati Pamekasan, Masrukin, melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang berlangsung di Gedung Prima Jaya Abadi, Desa Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan. Kegiatan ini dihadiri juga oleh Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) setempat, Saudi Rahman. Kamis, 24 Oktober 2024.
Dalam kesempatan tersebut, Masrukin menyampaikan pesan kepada para peserta untuk tetap tenang dan fokus saat menjawab soal-soal ujian. Ia mengingatkan agar tidak terburu-buru, karena ketergesaan dapat berdampak negatif terhadap hasil tes. “Hari ini adalah sesi pertama dari empat sesi tes. Jadi, adik-adik dan bapak ibu, tetaplah tenang. Jangan panik, tetapi perhatikan timer,” ungkapnya.
Bupati Masrukin juga menekankan pentingnya persiapan mental. Ia mengajak peserta untuk meningkatkan doa kepada Allah agar diberikan kemudahan dan kelancaran selama mengikuti tes. “Doa sangat penting agar proses ini berjalan dengan baik. Selain itu, persiapkan diri sebaik mungkin,” tambahnya.
Selain pesan motivasi, Masrukin memberikan peringatan terkait informasi yang tidak jelas. Ia menegaskan bahwa peserta harus skeptis terhadap orang-orang yang menjanjikan kemudahan dalam proses seleksi ini. “Ini adalah tes yang profesional dan prosedural. Nilai yang keluar akan sesuai dengan hasil dari usaha bapak ibu sekalian,” jelasnya, menekankan transparansi dan integritas dalam proses rekrutmen.
Tes CPNS ini merupakan langkah penting bagi banyak individu yang bercita-cita untuk bergabung dengan pemerintahan, terutama di tengah tantangan ekonomi dan lapangan kerja yang ada. Keberadaan pegawai negeri sipil sangat diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pengelolaan sumber daya daerah.
Dengan suasana yang kondusif dan dukungan dari pihak pemerintah daerah, diharapkan para peserta dapat memberikan yang terbaik dalam ujian ini. Peninjauan langsung oleh Bupati Masrukin menjadi simbol komitmen pemerintah daerah dalam memastikan proses seleksi berjalan lancar dan adil.
Pelaksanaan tes ini adalah salah satu upaya untuk mengisi kekurangan pegawai di berbagai instansi pemerintah daerah, yang diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat Pamekasan. Dengan pendekatan yang transparan dan profesional, pemerintah berharap bisa menemukan talenta terbaik untuk membangun daerah ke depan. (Lil)