Netranews.co.id, Jakarta – Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang membidangi Pertanian, Kehutanan dan Kelautan, Siti Hediati Hariyadi minta Presiden Prabowo Subianto mengambil kebijakan strategis demi menjaga swasembada pangan Nasional. Senin, 18 November 2024.
Dilansir dari CNBC Indonesia, Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang akrab disapa Titiek Soeharto itu bisa menyontek kebijakan yang sudah dilakukan ayahnya, Presiden RI kedua Soeharto yang dinilai berhasil menghasilkan swasembada pangan Nasional.
“Saya pribadi ya kita ngapain sih mesti cari-cari formula baru, kalau zamannya pak Harto dulu kita bisa swasembada beras, kenapa kita tidak nyontek saja dan sesuaikan ke swasta sekarang,” kata Titiek, dikutip Minggu (17/11).
Menurutnya, pemerintah era Prabowo ini tidak perlu malu untuk mengadopsi kebijakan lama yang dinilai berhasil meski telah berlalu pada puluhan tahun silam.
“Yang bagus ya kita lanjutkan, karena apapun program dulu keberhasilannya bukan produk pak Harto, tapi produk anak bangsa yang pintar-pintar, teruskan saja,” ujarnya.
Ia juga meminta pemerintah saat ini mengintervensi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang pertanian agar tidak profit oriented saja, tetapi lebih fokus pada kesejahteraan petani.
“Yang penting Bulog tidak usah cari untung, dia itu khusus meningkatkan kesejahteraan petani,” tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Pertanian RI, Amran Sulaiman menyatakan keinginannya agar 1 komando dalam pengelolaan pertanian demi terwujudnya swasembada pangan Nasional.
Mengenai permintaannya itu, iya berharap Bulog dan BUMN pangan lainnya berada di bawah Kementan RI. Namun, lanjutnya, keputusan lebih lanjut ya pasrahkan kepada presiden Prabowo Subianto.
“Lihat bagaimana nanti (keputusan, red) Pak Presiden,” pungkasnya. (Red)
