Netranews.co.id, Sumenep – Masalah banjir yang terjadi sejak tiga hari lalu di wilayah Pragaan berdampak pada pelayananan kesehatan di Puskesmas Pragaan. Pasalnya hingga saat ini banjir tersebut tak kunjung surut total. Rabu, 12 Maret 2025.
Kepala Puskesmas (Kapus) Pragaan, Baharuddin Mutheri menyampaikan bahwa, kejadian yang sama sudah pernah terjadi sebelumnya bahkan ditempatnya sudah langganan banjir.
“Soal banjir ini memang sudah tiap tahn langganan kalau intensitas hujan yang tinggi.” ujarnya
Menurutnya, banjir tersebut merupakan kiriman dari dataran tinggi dan menumpuk di sekitar Puskemas Pragaan. Sehingga berdampak pada fasilitas rawat inap yang digenangi banjir.
“Ini adalah banjir kiriman dari dataran tinggi, sehingga menggenangi ruang rawat inap dan sekitarnya tingginya sekutar 60 sentimeter.” terangnya lebih lanjut.

Ia menyebutkan, penyebab banjir yang tidak bisa diurai itu dikarenakan akses gorong-gorong yang menuju ke laut belum cukup memadai dan membuat banjir yang masuk di lingkungan Puskesmas susah teratasi.
“Sebenarnya kami sudah berkirim surat ke DPRD Sumenep dan Pemkab Sumenep berkenaan dengan hal ini. Cuma kata Kabupaten itu ranahnya Provinsi atau pusat.” kata dia.
Ia berharap, Pemkab Sumenep segera memberikan solusi terkait masalah tersebut dan permasalahan banjir dapat segera berakhir.
Terpisah, anggota Komisi III DPRD Sumenep, Eksan mengatakan, pembenahan harus segera dilakukan sebab hal ini menyangkut keselamatan masyarakat yang di rawat di Puskesmas Pragaan.
Tidak ada pilihan lain, kecuali segera melakukan pembenahan. Sebab puskesmas itu merupakan kebutuhan vital di tengah masyarakat. Kita mendesak pihak terkait segera melakukan langkah konkret.” ucapnya (Dim)