Netranews.co.id, Sumenep – Kejuaraan Pencak Silat Antar Pelajar Bupati Cup Sumenep 2024, diikuti ratusan atlet muda dari Se
kolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat. Jum’at, 5 Juli 2024.
Secara rinci, total peserta yang mengikuti kejuaraan itu sebanyak 160 atlet yang berasal dari SD sederjat sebanyak 46 atlet, SMP sederajat sebanyak 75 atlet dan SMA sederajat sebanyak 39 atlet.
Sementara pertandingannya akan dilaksanakan dua hari hingga 06 Juli di Gelanggang Olahraga (GOR) Indoor Bola Voli, Stadion Ahmad Yani, Panglegur Sumenep, dengan 3 kategori, yaitu tanding, tunggal wajib IPSI dan solo.
Kejuaraan Bupati Sumenep ini sudah dilaksanakan sebanyak tiga kali sejak 2022 lalu, dan tahun ini kembali dihelat berkat usulan dari Perguruan Silat Nasional (PSN) Perisai Putih Sumenep.
Bupati Sumenep, Jawa Timur, Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, kejuaraan pencak silat ini masuk ke dalam kalender event, karena nilai seni dan budaya yang ada dalam pencak silat patut dilestarikan dan dijaga oleh para generasi muda.
“Pencak silat ini memiliki nilai seni dan budaya yang perlu dirawat dan dijaga, sampai kapanpun harus dilestarikan,” kata Bupati Fauzi, Jumat (05/07).
Selain itu, kata dia, kejuaraan ini juga sebagai ajang mengasah kemampuan dan mental para atlet muda di cabang olahraga pencak silat, agar maksimal di ajang yang lebih besar tingkatannya.
“Saya harap para talenta muda ini bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya di setiap pertandingan, agar menjadi pesilat tangguh kebanggaan Sumenep,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga menekankan agar perguruan pencak silat di Sumenep tetap konsisten mendidik pesilat muda agar pencak silat baik itu sebagai seni maupun olahraga, tidak hilang ditelan zaman.
“Perguruan-perguruan itu harus aktif mendidik lintas generasi, karena itu merupakan sebuah bentuk kaderisasi demi menjaga seni beladiri warisan nenek moyang,” pungkasnya. (Adv/Dim/red)