Netranews.co.id, Sumenep – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Wiraraja Madura menggelar Talkshow bertajuk Dampak dan Pencegahan Kekerasan Seksual di Balai Desa Pabian, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, pada Kamis (11/07/2024) pagi.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Sumenep, Kepala Rutan, perwakilan Kejari Sumenep, perwakilan guru-guru SMA dan SMP yang ada di Desa Pabean, Cabang Dinas Pendidikan Jatim Sumenep, Babinsa dan babinkamtibmas setempat.
Penanggung jawab (Pj) Talkshow KKN Desa Pabian, Ahmad Febriyanto mengatakan kegiatan tersebut untuk memberikan atensi terhadap tindakan kekerasan seksual yang kerap terjadi di lingkungan pendidikan.
“Talkshow ini untuk mencegah dan meminimalisir tindak kekerasan seksual yang saat ini lagi marak-maraknya terjadi di Sumenep,” kata Febri.
Selain itu, kata dia, talkshow itu diharapkan bisa memberikan pemahaman kepada para guru dan wali murid agar bisa melakukan pencegahan dan pengawasan terhadap anak dan tenaga pendidik yang ada.
“Harapannya adalah mendorong perubahan sosial secara sistematis untuk mengurangi kekerasan seksual yang sering terjadi, serta membangun kesadaran dan dukungan komunitas pendidikan untuk memperbaiki sikap yang memungkinkan terjadi kekerasan seksual di lingkungan pendidikan,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pabian, Zulfikar Ali Mustaqim turut mengapresiasi dan mendukung Talkshow tersebut agar mendorong pendidikan di Sumenep ke arah yang lebih baik, utamanya di Desa Pabian.
“Kegiatan ini akan membuka atau memberikan pengetahuan tentang dampak dan pencegahan kekerasan seksual bagi para peserta dan undangan yang hadir,” kata Zulfikar.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh mahasiswa KKN, para perangkat Desa, pemateri dan para peserta yang berpartisipasi pada Talkshow tersebut.
“Saya berharap kegiatan ini berjalan lancar, khidmat dan sesuai dengan tujuan yang kita harapkan,” pungkasnya. (Dim/red)