Netranews.co.id, Bangkalan – Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ushuluddin Darussalam (STIUDA) Bangkalan, Abd. Mu’in mendapatkan penghargaan atas tulisan Papernya yang berjudul “Commentators Paradox: An Analysis Of Imam Al-tabari’s Views On The Position Of Basmalah In Surah Al Fatihah” lolos seleksi internasional di Universiti Sultan Zainal Abidin (UNISZA) Terengganu Malaysia. Senin, 28 Oktober 2024.
Abd. Mu’in yang saat ini menempuh pasca doktoral Ilmu Tafsir Al-Qur’an Universitas Islam Negeri Surabaya (UINSA) berkesempatan menjadi peserta presenter Joint Conference Internasional tahun 2024 di negeri Jiran Malaysia.
Sebelumnya Mu’in (sapaan karib) tidak begitu yakin karya tulisnya diterima. Karena proses ini diikuti seluruh pasca sarjana, megister dan doktoral UINSA Surabaya pada saat itu. Namun, takdir berkata lain berpihak kepadanya, Alhmdulillah terpilih sebagai presenter di forum internasional tersebut.
Sebagai peserta dalam Joint Conference Internasional 2024, bertempat di asrama Bajruni UNISZA Malaysia pada tanggal 28-29 Oktober 2024. Yang diikuti oleh akademisi, peneliti, praktisi dan peserta dari berbagai negara yang lolos dalam conference itu.
“Itu prosesnya, adalah melalui seleksi paper di UINSA yang melibatkan seluruh mahasiswa baik pasca sarjana, magister dan doktoral. Alhamdulillah 14 Paper Terbaik itu diberangkatkan Ke Malaysia untuk dipresentasikan papernya dalam acara Joint Conference itu,” kata Mu’in yang juga ngejabat wakil ketua III di STIUDA.
Melalui partisipasinya wakil ketua III bidang kemahasiswaan dan kerjasama STIUDA Abd. Mu’in, tidak hanya mempromosikan hasil penelitian yang ia lakukan di UINSA. Tetapi juga memperkuat jaringan akademis dan kolaborasi dengan institusi lain.
Selain itu Mu’in, sapa akrabnya dari calon doktor muda itu. Prosesnya tidak berhenti disini saja. Lebih dari itu ia, bisa menginspirasi mahasiswanya sendiri di STIUDA untuk terus semangat mengejar ilmu pengetahuan lebih tinggi dan aktif melakukan penelitian. Bersyukur bisa mengikuti conference nasional maupun internasional nanti.
“Semoga ini, menjadi motivasi mahasiswa mahasiswa STIUDA, Atau civitas akademika yang berproses di STIUDA terus meningkat berkarya baik dalam nasional maupun internasional,” tuturnya.
Atas keberhasilan wakil ketua III STIUDA ini, mendapatkan respon positif dari ketua STIUDA Bangkalan, Umar Zakka, dirinya bangga dan bahagia atas keberhasilan dari Waka III ini.
Kata dia, ini juga bagian dari implementasi visi misi dari kampus STIUDA meningkatkan kemampuan alumni mahasiswanya mampu dosen STIUDA, bisa ikut serta dalam taraf nasional maupun internasional. Walaupun pada 2022 salah satu dosen STIUDA juga pernah mengikuti conference internasional yang berbasis online dan kali ini bisa mengikuti secara offline.
“Jadi ini memang bagian dari, implementasi di visi misi STIUDA, Yang menargetkan 2041 itu sudah bertaraf Nasional dan terakreditasi unggul,” terang nya.
Lebih lanjut, Umar zakka, berharap agar prestasi dan keberhasilan ini dapat memotivasi alumni kampus STIUDA yang lanjut S2. Dan tertarik untuk mengikuti kegiatan conference nasional maupun internasional maupun yang lain.
“Berharap mereka termotivasi dengan kegiatan kegiatan internasional seperti ini, dan kami berharap mereka semua Kelak hebat, lebih pintar dari para gurunya maupun dosennya dengan jiwa kompetitif dan daya saing,” harapnya (Sani)